Fungsi
B.Indonesia sebagai alat komunikasi
Bahasa adalah alat komunikasi
antara anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap
manusia , Bahasa juga merupakan alat ekspresi diri sekaligus pula merupakan
alat untuk menunjukkan identitas diri. Melalui bahasa, kita dapat menunjukkan
sudut pandang kita, pemahaman kita atas suatu hal, asal usul bangsa dan negara
kita, pendidikan kita, bahkan sifat kita. Bahasa menjadi cermin diri kita, baik
sebagai bangsa maupun sebagai diri sendiri. Agar komunikasi yang dilakukan
berjalan lancar dengan baik, penerima dan pengirim bahasa harus harus menguasai
bahasanya.
Cara berbahasa tertentu selain
berfungsi sebagai alat komunikasi, berfungsi pula sebagai alat integrasi dan
adaptasi sosial. Pada saat kita beradaptasi kepada lingkungan sosial tertentu,
kita akan memilih bahasa yang akan kita gunakan bergantung pada situasi dan
kondisi yang kita hadapi. Kita akan menggunakan bahasa yang berbeda pada orang
yang berbeda. Kita akan menggunakan bahasa yang nonstandar di lingkungan
teman-teman dan menggunakan bahasa standar pada orang tua atau orang yang kita
hormati.
Pada saat kita menggunakan
bahasa sebagai alat komunikasi, kita sudah memiliki tujuan tertentu. Kita ingin
dipahami oleh orang lain. Kita ingin menyampaikan gagasan yang dapat diterima
oleh orang lain. Kita ingin membuat orang lain yakin terhadap pandangan kita.
Kita ingin mempengaruhi orang lain. Lebih jauh lagi, kita ingin orang lain
membeli hasil pemikiran kita. Jadi, dalam hal ini pembaca atau pendengar atau
khalayak sasaran menjadi perhatian utama kita. Kita menggunakan bahasa dengan
memperhatikan kepentingan dan kebutuhan khalayak sasaran kita.
Bangsa Indonesia memiliki
bahasa yang disebut bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi tersebut. Bahasa
Indonesia dikenal sebagai bahasa melayu yang dimodifikasi lalu dicampur dengan
bahasa-bahasa serapan dari berbagai daerah dan dari bahasa asing yang kemudian
dibakukan. Sedangkan bahasa melayu sendiri berakar dari bahasa Austronesia yang
muncul sekitar 6.000-10.000 tahun lalu. Bahasa Indonesia diresmikan menjadi
bahasa negara dan menjadi bahasa persatuan dari sekian ratus bahasa daerah pada
tanggal 28 Oktober 1928.
Sebagai bahasa negara, bahasa
Indonesia mempunyai berbagai fungsi, yaitu sebagai bahasa resmi negara, bahasa
pengantar di lembaga-lembaga pendidikan, alat perhubungan pada tingkat nasional
bagi kepentingan menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan, dan alat
pengembangan kebudayaan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan, seni, serta teknologi
modern. Fungsi-fungsi ini tentu saja harus dijalankan secara tepat dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara.
Fungsi B.Indonesia sebagai alat mengembangkan
Ilmu Pengetahuan
Bahasa merupakan salah satu faktor
pendukung kemajuan suatu bangsa karena merupakan sarana untuk membuka wawasan
bangsa terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang. Dalam era
globalisasi ini ilmu pengetahuan berkembangan dengan pesat, dapat dipastikan
setiap hari terdapat informasi-informasi baru yang tersebar diseluruh dunia. Sayangnya, informasi tersebut tidak selalu
berasal dari Indonesia, kebanyakan informasi tersebut berasal dari luar negeri
kita.
Jika bangsa Indonesia ingin mengadopsi
ilmu pengetahuan tersebut, bahasa asing jelas merupakan hal yang tidak dapat
ditinggalkan. dikarenakan hal diatas, "Informasi tidak selalu
berkembang didalam Negeri kita sendiri". Ilmu pengetahuan baru yang
ditemukan diluar Indonesia pasti menggunakan bahasa tempat informasi itu
berasal.
Hal yang dapat dicatat adalah bahwa
seseorang yang dapat menguasai bahasa asing adalah mereka yang menguasai bahasa
mereka sendiri dengan baik, didalam konteks ini Bahasa asing yang akan diadopsi
kedalam Bahasa Indonesia. Bagaimana
mungkin seorang warga asli Indonesia ingin menguasai bahasa asing jika tidak
menguasai Bahasa Indonesia dengan baik.
Disinilah peran Bahasa Indonesia mulai
terlihat. Bahasa Indonesia digunakan
sebagai bahasa pembanding bahasa asing tersebut. Dengan begitu, informasi yang ada tentu akan lebih mudah
diserap oleh warga Negara Indonesia lainnya jika mengunakan Bahasa Indonesia,
tentunya hal ini akan berakibat kepada berkembangnya ilmu pengetahuan didalam
Negeri sendiri.